Karaoke Gratis, ML pun Gratis
Cerita Dewasa 17+ - Seorang Pemuda yang bernama wawan beruntung sekali, disuatu malam yang dipenuhi rasa suntuk dia mendapatkan hiburan karaoke gratis dari temanya dan dia juga bisa ML dengan pemandu karaoke yang Hot di room karaoke VIP secara cuma-cuma.
Aku akan menceritakan sedikit tentang pengalaman sex nyata yang aku ambil dari pengalamanku sendiri. Panggil saja namaku Wawan, pada suatu malam temanku yang bernama Rony menghampiri aku di kostanku. Nampak wajahnya malam itu suntuk sekali ketika masuk kedalam kamar kostku, sebagai seorang remaja single dia termasuk remaja yang mapan.
Maklum sajalah Rony ini walaupun baru berumur 25 tahun dia sudah memiliki usaha bengkel variasi mobil yang melayani custom audio, velg racing, custom bodykit dan seputar otomotif. Pada malam itu sebagai teman dekatnya aku diajak Rony untuk mencari hiburan di karaoke yang tergolong VIP yang ada didaerah setiabudi Bandung.
Karena pada malam itu juga merasa suntuk, maka kami-pun segera berangkat ke karaoke. Setelah setengah jam kami melakukan perjalanan dari kostku yang berada di Dago atas pada akhirnya kami pun sampai. Sesampainya disana kemudian kami pun seger menuju lobi karaoke untuk bertanya apakah masih ada room yang kosong.
Sungguh beruntung sekali kami malam itu karena kebetulan malam itu masih tersisa 1 room VIP. Tanpa berfikir panjang kami pun segera membooking Room VIP yang, dan Rony memilih paketan Room VIP dengan harga 3 juta. Paketan yang diambil Rony mendapatkan 3 jam karaoke, 1 pemandu karaoke, 2 Minuman black label beserta snack dan air mineral.
Ilustrasi |
Rony saat itu mempercayakan aku untuk memilih pemandu karaoke, dan kata Rony yang penting sexy dan mempunyai payudara besar. Setelah beberapa saat pada akhirnya aku menjatuhkan pilihan kepada salah satu PK ( pemandu karaoke ) yang bernama Bella. Sesuai selera Rony Bella berpakain sexy, cantik, putih dan mempunyai buah dada yang besar.
Bella benar-benar membuat gairah sex kami tergugah, kulitnya sungguh putih mulus, tinggi sedang, dan tubuhnya serba montok. Saat itu Bella memakai rok mini diatas lutut, tanktop ala PK tanpa lengan dan leher tanktopnya memperlihatkan belahan dada putih mulus. Bahkan Rok mininya Bella saking mininya sampai telihat celana dalamnya ketika dia duduk di ruang PK.
Setelah itu kami pun diantarkan ke room oleh waiter, lalu kami dipersilahkan duduk kemudian dia menjelaskan tentang fasilitas karaoke. Setelah panjang lebar waiter-pun segera keluar dan meninggalkan kami dari room karaoke, lalu selang beberapa menit Bella pun membuka pintu Room karaoke kemudian masuk dengan senyum manisnya dan menyapa kami,
“ Selamat malam mas saya Bella yang akan memandu kalian selama karaoke, ” ucapnya lalu mendekat dan bersalaman.
Setelah dia itu Bella pun kemudian duduk diantara kami berdua. Sembari ditemani Bella saat itu 2 botol black label, snack beserta air mineral sudah tersedia dimeja kami. Setelah itu pun Bella menawarkan kami untuk memilih sebuah lagu sembari membuka black Label lalu ditunagkanlah minuman itu ketiga gelas yang sudah tersedia beserta es batu yang usdah berada didalam gelas.
Malam itu pun kami mulai bernyanyi secara bergantian, kami memilih lagu yang kami suka dan menyanyikannya. Sembari bernyani tak lupa kami menikmati minimal alcohol yang sudah dituangkan Bella tadi. Kami sangatlah senang malam itu, kesuntukan kami benar-benar hilang begitu saja. Sembari kami bernyanyi tak lupa kami secara bergantian menjahili Bella.
Terkadang kami mencium bibirnya, meremas buah dadanya dan tak terlewatkan juga kami juga memegang vagina Bella disela kami bernyayi. Karena keisengan para lelaki hidung belang sudah menjadi resiko pekerjaan Bella, malam itu pun Bella hannya tersenyum dan terus saja bernyanyi diiringi keisengan mesum kami.
Kami saat itu bernyanyi sembari duduk disofa tanganku dan tangan Rony sering sekali meraba daerah paha bahkan langsung ke vagina-nya. Yah walaupun kami memegang dari luar roknya namun hal itu sudah membuat kami Horny sekali, yah maklumlah namanya juga anak muda. Tidak terasa sudah 1 jam kami bernyanyi dan kami sudah menghabiskan setengah botol black label.
Saat itu mulailah kami merasa Fly, kepalaku sudah lumayan pusing dan Rony aku lihat sudah berat sekali, mungkin saja dia lagi nggak fit. Terus sembari bernyanyi kami telah menghabiskan 1 botol black label, dan Rony berkata,
“ Wan gue udah nggak kuat nih, gue tidur dulu yah, tuh sisa minumannya terserah mau loe apain, gue udah berat banget nih, ” ucap Rony dengan kelopak matanya yang sudah menutupi bola matanya.
“ Siap Ron, udah loe tidur aja dulu, ntar kalau udah beres gue bangunin loe, ” ucapku.
Wah beruntung banget gue malem itu, kesempatan bagus nih buat gue speak sama pemandu karaoke, barang kali aja dia mau gue entot di room ini, ucapku dalam hati. Melihat rony yang sudah terkapar diatas sofa, tanpa buang waktu lagi aku mulai mengencarkan serangan mesumku degan awalan merayu,
“ Bell, sekarang tinggal kita berdua deh yang masih sadar, kamu tahu nggak kamu tuh cantik dan hot banget tau, ” ucapku merayu karena aku sudah horny sekali.
“ Masak sih Mas, makasih ya mas udah kagum sama aku, ngomong-ngomong mas juga ganteng kog, ” balas Bella sembari mencium pipiku kiriku.
Saat itu nampak Bella juga sudah ngefly, kulihat dia sudah mulai sempoyongan dan kelopak matanya juga sudah terlihat menutupi sebagian bola matanya. Udah kena nih cewek, ucapku dalam hati. Melihat hal itu kemudian aku pun meminta meminta Bella untuk memutar lagu dugem. Setelah beberapa lagu dipilih dan tersimpan di list lagu, lalu diputarlah lagu dugem itu.
Sungguh suasana yang menguntungkan sekali buatku untuk bisa menikmati tubuh Bella, hhe. Diiringi lagu dugem kami-pun membuka botol Black label yang kedua, setelah dituangkan kami pun meminumnya. Semakin berat saja kepala kami malam itu. Malam itu aku terus menjamahi seluruh tubuh bella sembari menciumi bibirnya.
Tangan kiriku meremas buah dada, sedangkan tangan kananku aku selipkan kedalam rok mini Bella kemudian aku gesek-gesek vagina bella dari luar celana dalamnya. Tak lupa saat itu juga mematikan lampu room karaoke dan kami hanya mendapat penerangan dari cahaya TV LED saja. Suasana yang remang itu membuat kami semakin terbakar dengan nafsu sex kami.
Bella sungguh liar sekali ketika aku menjamah bagian-bagian vitalnya, dia mencium bibirku dengan penuh nafsu, begitu pula aku. Saat itu kami berciuman sembari menikmati iringan lagu dugem. Sedikit demi sedikit black label yang kedua tersisa setengah botol lagi. Bella semakin liar saja dia saat itu duduk diatas pahaku dengan tubuhnya yang menghadap kearahku.
Dia menciumiku dengan liarnya, telinga, leher dan bibirku habis dilumatinya. Aku yang diperlakukan seperti semakin bernafsu saja, kejantananku sungguh sudah ereksi maksimal. Kami yang sudah terbius oleh nafsu sex dan pengaruh alcohol malam itu menggila di room karaoke itu. Melihat Bella yang sudah lepas kendali aku pun memberanikan diri untuk menyelipkan tanganku kedalam celana dalam Bella,
“ Ouhhhh… Ssssshhh… enak mas… terus mainkan clitoris aku, gesek terus mas sampai basah… Ouhhhh…, ” ucapnya penuh kenikmatan.
“ Iya sayang…, ” jawabku singkat.
Tidak kusangka Bella menikmati perlakuanku. Dengan penuh nafsu aku terus mengesek-gesek vagina Bella dengan jariku. Nampak malam itu dia sangat menikmati sekali. Kemudian aku-pun mulai mengeluarkan buah dadanya dari tanktopnya. Sungguh luar biasa sekali buah dadanya, terlihat buah dadanya besar, putih dan kencang sekali. Tanpa membuang waktu, kemudian aku pun menjilati dan mengkulum puting Bella.
“ Uhhhhh… geli mas… Ouhhhh… terus mas… Ahhhh…. Terus sedot putting aku Mas… Ahhhhhhhhhh….., ” desah Bella diringi lagu dugem yang telah di stanby kan.
Saat itu aku terus mengkulum putting susu Bella sembari terus menggesek-gesek vagina Bella. Bella sungguh sudah lepas kendali, dan nafsuku sudah tidak bisa terbendung lagi. Pada akhirnya aku pun meminta bella untuk berdiri dari panguanku. Kemudian setelah itu aku minta Bella, untuk menungging dengan kedua tanganya bertumbu pada sofa.
Bella yang sudah mabuk berat tanpa banyak bicara dia menuruti permintaanku. Segeralah dia menungging dan aku pun memposisikan tubuhku dibelakang Bella. Rok mini Bella aku singkapkan keatas hingga kepinggangnya dan celana dalamnya aku pelorotkan sampai bawah lututnya. Wow sungguh semok dan bersih sekali pantat Bella.
Ilustrasi |
“ Sayang kita ML yah, aku udah horny sekali melihat memek kamu, ” ucapku sembari mengesek-gesekan penisku pada vagina bella dari belakang.
Bella yang nampak sudah horny juga, saat itu dia hanya menggangukan kepalanya saja tanda bahwa dia menyetujui permintaanku. Melihat respon Bella yang seperti itu aku-pun mulai mengambil posisi dan siap untuk memasukan penisku, lalu, “ Blesssssssssssssssssssssss… Ouhhhhhhhhhhhhh….., ” desah kami bersamaan ketika penisku sudah terbenam didalam vagina Bella.
Sungguh enak sekali bisa ngentot dengan pemandu karaoke di room karaoke. Sensasi sex yang luar biasa yang jarang aku rasakan. Setelah seluruh batang kejantananku terbenam sepenuhnya aku pun mulai memaju mundurkan penisku didalam vagina Bella dengan posisi Bella yang menungging membelakangiku,
“ Plakkkk… Ouhhhh…. Sssshhhh…. Ahhhhh…. Plakkkk… Plakkkk… Pyekkk… Pyekkkk…, ” suara desahan kami berdampingan dengan suara kulitku yang bertemu dengan pantat Bella.
“ Ouhh Shitttt… Ahhhh… Your fucking Boy Honey… Ouhhh yeahhh…, ” racau Bella mulai tidak terkendali.
Malam itu aku menghujam liang vagina Bella dengan dahsyatnya, dengan ritme sex yang cepat dan kasar aku meyodok vagina Bella dengan kejantanaku. Bella semakin sering saja mendesah dan meracau tidak jelas merasakan nikmatnya sodokan penisku. Aku yang sudah ngefly karena minum black label dengan perkasa dan tahan lamanya aku menyetubuhi Bella.
Secara terus menerus Memek Bella sodok dengan penisku. Tidak terasa permainan sexs kami sudah berlangsung 25 menit. Aku merasakan Memek Bella sudah basah sekali dengan lendirnya. Semakin basah semakin nikmat saja memek Bella. Karena jam karaoke tersisa 15 menit lagi aku pun merapatkan kaki bella agar vaginanya menjepit penisku lebih rapat dan kuat.
Sungguh luar biasa sekali, malam itu penisku serasa terjepit oleh 10 kg daging rasanya sempit dan nikmat sekali memek Bella. Lalu aku pun menambahkan kecepatan sodokanku pada memek Bella. Aku menggejot memek Bella dengan liarnya, setelah 5 menit aku menggenjot kurasakan aku akan mendapatkan orgasmeku. Rasanya kejantananku berkedut dengan kencangnya, dan,
“ Crotttttttttttttt…. Crotttttttttttttt…. Crotttttttttttttt…. Crotttttttttttttt…. , ”
Akhirnya nafsuku telah mencapai puncaknya, Spermaku tersembur dengan derasnya didalam rahim Bella,
“ Ahhhhhhhhhhhhh…. Aku keluar sayang…. Ouhhhhhh…., ” ucapku diiringi semburan spermaku didalam memek Bella.
“ Iya sayang… Ouhhhhh… hangat sekali rasanya sperma kamu… Ahhhhhhh…, ” ucap bella sembari mendesah.
Saat itu kuhentikan sodokanku dan penisku kubenamkan sedalam-dalamnya didalam memek Bella. Sungguh rejeki yang tak terduga yang aku dapatkan malam itu. Selain bisa karaoke gratis aku juga bisa ngentot gratis dengan pemandu karaoke di roomkaraoke VIP. Bella saat itu juga mendapatkan Orgasmenya berakali-kali.
Setelah puas memuntahkan spermaku kemudian aku-pun mencabut kejantanku dari liang senggama Bella, dan alhasil spermaku jatuh bercucuran kelantai room karaoke itu. Bella nampak lemas sekali malam itu begitu juga aku. Karena waktu tinggal 5 menit lagi aku pun meminta Bella untuk membersihkan vaginanya dikamar mandi room karaoke VIP itu.
Setelah kami sudah sama-sama merapikan diri kemudian aku pun membangunkan Rony untuk menuju kekasir untuk membayar paket karaoke yang sudah kami ambil. Setelah rony terbangun, kami bertiga keluar dari room karaoke. Aku dan rony menuju kekasir, sedangkan Bella kembali stand by diruangan yang disediakan untuk para pemandu karaoke.
Singkat cerita kami pun sudah membayar tagihan karaoke kemudian kami-pun kembali kekostku. Rony yang malam itu sudah mabuk berat menginap dikostku. Malam itu aku merasa puas sekali dan aku pun bisa tidur dengan nyenyak. Semenjak kejadian malam itu aku dan Bella sering keluar bersama untuk sekedar melampiaskan nafsu sex kami.
Post a Comment